Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Vertigo itu Penyakit Apa Sih?

Alhamdulillah sih nggak pernah mengalami vertigo, tapi kebetulan aku punya satu teman yang sakit vertigo. Awalnyamaku pikir vertigo cuma pusing biasa, tapi ternyata menurut cerita temanku tersebut, saat vertigo menyerang, yang bisa dia lakukan cuma tiduran dan tutup mata aja.

Bahkan buka mata sambil tiduran pun, rasanya dunia tetep muter ngga berhenti. Nggak nyangka deh ternyata vertigo separah itu.

Vertigo ternyata bukan sekadar pusing biasa. Rasanya tuh dunia seperti berputar, kehilangan keseimbangan, sampai susah berdiri dan bisa ngeganggu aktivitas sehari-hari.

Vertigo adalah kondisi yang bisa menyerang siapa saja—mulai dari remaja, orang dewasa, hingga lansia. Bahkan, vertigo saat hamil pun bisa terjadi dan harus ditangani dengan ekstra hati-hati.

Tenang, jangan panik, yuk kita kenali lebih jauh tentang vertigo, jenisnya, penyebabnya, cara mengatasinya, dan tips agar tidak mudah kambuh. Siapa tahu, dengan membaca artikel ini kamu bisa ngebantu diri sendiri atau orang terdekatmu yang sering merasa kepalanya “berputar-putar.”

Vertigo itu Penyakit Apa Sih?

Apa Itu Vertigo?

Dalam kacamata medis, vertigo adalah sensasi palsu di mana seseorang merasa dirinya atau lingkungan sekitarnya berputar atau bergerak, padahal kenyataannya tidak. Vertigo ternyata bukan penyakit, tapi gejala dari gangguan tertentu pada sistem vestibular, yaitu bagian dalam telinga yang mengatur keseimbangan tubuh.

Ini dia nih beberapa gejala yang biasa dirasakan seseorang saat mengalami vertigo. Mulai dari kepala terasa berputar, mual hingga muntah, kehilangan keseimbangan yang menyebabkan sulit berdiri atau berjalan lurus, sampai pandangan kabur atau goyah.

Vertigo Karena Apa? Kenali Penyebab Umumnya

Salah satu pertanyaan paling umum adalah, vertigo karena apa? Ternyata ada banyak penyebabnya, dan yang paling sering adalah gangguan di telinga bagian dalam. Ini dia nih beberapa penyebab umum vertigo:

  • Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV): gangguan ini terjadi karena partikel kecil di telinga bagian dalam berpindah ke tempat yang tidak seharusnya.
  • Vestibular neuritis: peradangan pada saraf vestibular yang mengganggu keseimbangan.
  • Meniere’s disease: gangguan cairan di telinga dalam, disertai dengan tinnitus dan kehilangan pendengaran.
  • Migrain vestibular: vertigo yang berhubungan dengan migrain.
  • Cedera kepala: benturan atau trauma bisa mengganggu fungsi keseimbangan.
  • Kehamilan: perubahan hormon, tekanan darah, dan anemia bisa memicu vertigo saat hamil.

Jenis-Jenis Vertigo yang Wajib Kamu Tahu

Jadi, ada dua jenis vertigo utama berdasarkan asal gangguannya:

1. Vertigo Perifer

Ini adalah jenis vertigo yang paling umum. Penyebab utamanya berasal dari gangguan pada telinga bagian dalam. Contohnya seperti BPPV, neuritis vestibular, dan penyakit Meniere.

Ciri khas vertigo perifer antara lain serangan mendadak, pusing yang terasa intens, gangguan keseimbangan saat bergerak dan tidak ada gangguan neurologis seperti lemah otot atau bicara cadel.

2. Vertigo Sentral

Berbeda dengan vertigo perifer, vertigo sentral terjadi karena masalah pada otak, terutama di bagian batang otak atau otak kecil (serebelum).

Penyebab umum vertigo sentral adalah stroke, tumor otak, multiple sclerosis dan cedera otak.

Ciri-ciri vertigo sentral yaitu pusing tidak terlalu hebat tapi berlangsung lebih lama, adanya gangguan penglihatan, koordinasi tubuh buruk dan juga sering disertai gejala saraf lainnya.

Vertigo Apakah Berbahaya?

Banyak orang bertanya-tanya, vertigo apakah berbahaya? Jawabannya: bisa iya, bisa tidak. Jika vertigo terjadi sesekali dan berlangsung singkat, biasanya sih tidak terlalu berbahaya.

Tapi kalo vertigo terjadi sering, mendadak, atau disertai dengan gejala lain seperti lemas separuh tubuh, penglihatan ganda, atau kesulitan berbicara, nah ini bisa jadi tanda kondisi serius seperti stroke.

vertigo apakah berbahaya

Vertigo Kambuh, Haruskah Khawatir?

Vertigo kambuh bisa menjadi pertanda bahwa penyebab utamanya belum benar-benar diatasi. Waspadai ya beberapa faktor yang bisa memicu kekambuhannya, seperti:

  • Kurang tidur
  • Stres berlebihan
  • Konsumsi makanan tinggi garam
  • Perubahan posisi kepala secara tiba-tiba
  • Dehidrasi

Vertigo Bisa Sembuh? Yuk, Simak Faktanya

Banyak yang penasaran, apakah vertigo bisa sembuh? Jawabannya tergantung pada penyebab utamanya. Pada kasus BPPV, vertigo bisa sembuh total hanya dengan latihan reposisi partikel telinga dalam (manuver Epley). 

Untuk jenis vertigo lainnya, seperti karena infeksi atau penyakit Meniere, pengobatan jangka panjang mungkin dibutuhkan untuk mengontrol gejala.

Yang terpenting, diagnosis yang tepat dan terapi yang sesuai akan sangat membantu mempercepat pemulihan.

Nah, jika kamu mengalami vertigo kambuh lebih dari 2-3 kali dalam sebulan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter spesialis neurologi untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Di RS EMC, pasien dengan gangguan sistem saraf akan ditangani secara menyeluruh oleh dokter spesialis neurologi yang berpengalaman. Mulai dari proses pemeriksaan, diagnosis hingga tahap pengobatan, semua dilakukan dengan pendekatan profesional dan personal.

Berbagai kondisi seperti vertigo, cedera otak, stroke sampai kelainan saraf di leher dan tulang belakang bisa ditangani secara optimal. Plus dengan didukung oleh teknologi medis terkini, RS EMC akan menghadirkan standar layanan neurologi yang tinggi untuk memastikan semua pasiennya mendapatkan perawatan terbaik!

rekomendasi dokter spesialis neurologi

Nah untuk kamu yang mau mencari tahu lebih lanjut tentang dokter yang mampu menangani penyakit vertigo, kamu bisa download aplikasi RS EMC yaitu EMCare untuk membuat appointment online dengan dokter spesialis neurologi, ya.

Udah tahu kan bahwa vertigo bukan penyakit yang bisa disepelekan. Jika kamu atau orang terdekat mengalami gejala vertigo yang sering kambuh atau makin parah, jangan tunda untuk berkonsultasi ke dokter spesialis neurologi di RS EMC.

Ingat, vertigo bisa ditangani dengan baik selama kamu tidak mengabaikannya. Mulailah peduli pada tubuh dan sinyal-sinyal kecil yang mungkin sedang memberitahu sesuatu. Sehat-sehat yaaa semuanyaaaa~

Posting Komentar untuk "Vertigo itu Penyakit Apa Sih?"