10 Do's and Don'ts dalam PPDB Jakarta 2024

Gimana Jalur Prestasi dalam PPDB Jakarta 2024 ini Buibu? Apakah anak-anak sudah mendapatkan sekolah yang diinginkan?

Yang belum dapet sekolah, mari kita berpelukaaaannnn.. Karena Abang juga belum rezeki nih di PPDB Japres ini. Hiksss.. Sedih banget tapi berbekal pengalaman tahun lalu, bismillah yakin semoga rejeki Abang di PPDB Zonasi.. Bantu aamiin-kan boleh?

Sebenernya dalam postingan kali ini, mama Dian mau nulis tentang cara daftar PPDB Jakarta 2024 Jalur Prestasi, tapi seperti-nya di-skip dulu bagian yang ini. 

Nggak disangkal lagi ya kalo Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Jakarta selalu menjadi momen yang sangat dinantikan oleh orang tua dan siswa. Kalah deh war tiket konser manapun kalo dibandingkan dengan PPDB.

Soalnya proses ini menentukan masa depan pendidikan anak-anak kita. Oleh karena itu, penting banget nih memahami apa yang harus dilakukan dan dihindari dalam PPDB Jakarta 2024. Yuk simak apa aja 10 do's and don'ts dalam PPDB Jakarta 2024 yang wajib Buibu ketahui:

10 Do's and Don'ts dalam PPDB Jakarta 2024

1. Do: Persiapkan Dokumen dengan Teliti

Dokumen yang diperlukan dalam proses PPDB sangatlah penting. Pastikan Buibu sudah mempersiapkan dokumen seperti akta kelahiran, kartu keluarga, rapor, dan dokumen pendukung lainnya. Memastikan semua dokumen lengkap dan sah akan mempermudah proses pendaftaran.

Apalagi dalam PPDB Jakarta 2024 ini, untuk mencegah adanya "numpang KK" peraturan dokumen udah diperbarui. Jadi pastikan semua dokumen yang dibutuhkan udah siap dari H-sebulan lah yaaaa. Jadi kalo ada yang perlu di-urus-urus, masih ada banyak waktu deh!

2. Don't: Mengabaikan Jadwal Penting

Jadwal PPDB biasanya sudah ditentukan jauh-jauh hari. Jangan sampai terlewatkan tanggal penting seperti waktu pendaftaran, verifikasi berkas, dan pengumuman hasil seleksi. Mengabaikan jadwal ini bisa menyebabkan hilangnya kesempatan untuk diterima di sekolah yang diinginkan.

Cek-cek selalu web PPDB atau banyak-banyak tanya ke pihak sekolah semisalnya mau mendapatkan info PPDB secara lebih jelas dan akurat.

3. Do: Pahami Jalur Pendaftaran

PPDB Jakarta menawarkan beberapa jalur pendaftaran seperti jalur zonasi, afirmasi, perpindahan orang tua, dan prestasi. Pahami perbedaan setiap jalur dan pilih yang paling sesuai dengan kondisi anak, karema dengan memilih jalur yang tepat peluang diterima juga akan meningkat loh.

Kalo perlu cari info dari tahun sebelumnya alias dari para orangtua yang udah berpengalaman mengikuti PPDB tentang perbedaan jalur-jalur pendaftaran ini. Jadi kita bisa ikut nyusun strategi supaya anak-anak bisa diterima di sekolah yang diinginkan.

4. Don't: Memanipulasi Data

Kejujuran sangat penting dalam PPDB. Memanipulasi data seperti alamat domisili atau nilai rapor bisa berakibat fatal. Selain mencoreng integritas, tindakan ini juga bisa menyebabkan sanksi berat dari pihak sekolah maupun dinas pendidikan.

Masih inget kan kekisruhan PPDB tahun lalu dimana banyak orang tua yang komplain tentang jalur PPDB zonasi. Jalur Zonasi ini merupakan jalur berdasarkan prioritas jarak sekolah dan tempat tinggal. Jadi semakin dekat jarak domisili (rumah) anak itu dengan sekolah, maka semakin besar kesempatannya diterima.

Sayangnya jalur zonasi ini banyak dicurangi oleh orang tua murid yang ingin anaknya masuk ke sekolah unggulan dengan cara memindahkan nama anak ke KK orang lain yang masuk ke dalam zona prioritas sekolah tersebut.

Kasus "titip anak di KK orang lain" ini kemudian jadi bahan pertimbangan untuk lebih mengetatkan peraturan PPDB 2024. Semoga tahun ini bener-bener jadi lebih fair ya proses PPDB-nyaaa.

5. Do: Manfaatkan Sistem Online dengan Baik

PPDB Jakarta menggunakan sistem pendaftaran online. Pastiin Buibu paham cara kerja sistemnya. Gunakan waktu dengan bijak untuk memilih sekolah terbaik dan jangan menunda hingga batas waktu yang ditentukan, ya.

6. Don't: Mengabaikan Informasi Terbaru

Selalu perhatikan informasi terbaru yang disampaikan oleh dinas pendidikan atau sekolah. Perubahan regulasi atau persyaratan bisa terjadi sewaktu-waktu. Jadi jangan sampe ketinggalan informasi penting yang dapat mempengaruhi proses pendaftaran.

7. Do: Konsultasikan dengan Sekolah

Jika ada hal yang kurang jelas, lebih baik langsung aja menghubungi pihak sekolah. Konsultasi dengan sekolah dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang proses PPDB dan bisa membantu Buibu mengambil langkah yang tepat.

8. Don't: Panik Jika Tidak Diterima

Kalo anak tidak diterima di sekolah pilihan pertama, jangan panik. Masih ada kesempatan di sekolah lain. Tetap tenang dan segera cari informasi tentang sekolah lain yang masih menerima pendaftaran.

Nulis dan. bacanya emang gampang, tapi prakteknya emang sulit yaa Buibuuu. Tahun lalu, mama Dian sama Papwi bukan cuma panik, tapi sampe stress banget pas Una nggak masuk di jalur prestasi. Eh alhamdulillahnya ternyata rejekinya Una memang di jalur zonasi.

Tetep harus percaya dan yakin kalo rencana Allah pasti lebih indah dari rencana kita yaaa <3

9. Do: Pilih Sekolah dengan Bijak

Pikirkan baik-baik saat akan memilih sekolah, pertimbangkan kualitas pendidikan, jarak dari rumah, fasilitas, dan lingkungan sekolah. Pilihlah sekolah yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi anak agar mereka bisa berkembang dengan optimal.

Selain itu ingatlah: Kita bisa memilih sekolah anak-anak, tapi gabisa memilih lingkungan pertemanan murid-murid sekolah tersebut. Jadi, sebisa mungkin masukkan poin circle of friends di sekolah kedalam pertimbangan saat memilih sekolah, yaaa.

 10. Don't: Menunda-nunda Pendaftaran

Proses pendaftaran membutuhkan waktu dan perhatian yang cukup. Menunda-nunda hanya akan menambah stres dan bisa membuat anak-anak kehilangan kesempatan. Jadiii, lakukan semua persiapan dan pendaftaran secepat mungkin untuk hasil yang maksimal.

Mencari tahu sedetail mungkin tentang PPDB Jakarta 2024 bisa jadi langkah awal yang penting dalam menentukan pendidikan anak-anak.

Yang belum dapet sekolah, hayuk tetap semangaaaaat! Selamat juga untuk buibu yang anak-anaknya sudah berhasil masuk ke sekolah tujuan dan lolos di jalur prestasi. 

Ada yang mau cerita keseruan war sekolah di PPDB Jakarta 2024 ini nggak? Langsung aja tulis tulis di kolom komen yaaaa~