Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

WasteHub, Penggerak Teknologi Sistem Pengelolaan Sampah

Melihat besarnya efek perubahan iklim saat ini, pengelolaan sampah menjadi salah satu isu yang semakin penting. Kita sering melihat berita mengenai perubahan iklim, pencemaran lingkungan, dan masalah-masalah terkait lingkungan lainnya. Salah satu penyebab utama dari masalah ini adalah kurangnya kesadaran tentang pentingnya pengelolaan sampah. Kenapa sih pengelolaan sampah sangat penting dan bagaimana peran kita sebagai individu dalam menjaga lingkungan?

wasteHub, Sistem Pengelolaan Sampah berbasis Teknologi

Dampak Buruk dari Pengelolaan Sampah yang Tidak Baik

Pengelolaan sampah yang buruk dapat memiliki dampak serius pada lingkungan dan kesehatan manusia. Di bawah ini adalah beberapa dampak buruk yang dapat terjadi akibat pengelolaan sampah yang tidak baik:

1. Pencemaran Udara

Ketika sampah diolah atau dibakar secara tidak benar, dapat menghasilkan gas-gas beracun yang mencemari udara. Pencemaran udara ini dapat menyebabkan masalah pernapasan, alergi, dan bahkan masalah kesehatan yang lebih serius.

2. Pencemaran Air

Sampah yang tidak dikelola dengan baik dapat mencemari air tanah dan sungai. Ini dapat berdampak negatif pada ekosistem air dan kualitas air yang kita gunakan sehari-hari. Kita perlu menghindari pembuangan sampah ke sungai dan sumber air.

3. Perubahan Iklim

Pembuangan sampah di tempat pembuangan akhir yang tidak sesuai dapat menghasilkan gas rumah kaca, seperti metana. Gas ini merupakan salah satu penyebab utama perubahan iklim global. Dalam upaya mengurangi dampak perubahan iklim, pengelolaan sampah yang baik sangat penting.

4. Kerusakan Lingkungan

Sampah yang berserakan di sekitar kita dapat merusak lingkungan secara fisik. Kita sering melihat sampah plastik menutupi pantai, hutan, dan lahan pertanian. Hal ini mengganggu kehidupan satwa liar dan mengurangi keanekaragaman hayati.

Peran Individu dalam Pengelolaan Sampah

Setiap individu memiliki peran penting dalam menjaga lingkungan melalui pengelolaan sampah yang baik. Langkah-langkah apa aja sih yang bisa kita ambil untuk mengelola sampah pribadi?

1. Reduce (Kurangi)

Kita dapat mengurangi sampah yang kita hasilkan dengan berbelanja secara bijak. Hindari produk-produk sekali pakai dan pilih produk yang dapat didaur ulang. Dengan mengurangi sampah, kita akan membantu mengurangi dampak negatif pada lingkungan.

2. Reuse (Gunakan Ulang)

Sampah seperti kemasan plastik dan kertas dapat digunakan kembali. Contohnya, kita dapat menggunakan kantong belanjaan berulang kali dan mengurangi penggunaan kertas yang tidak perlu.

3. Recycle (Daur Ulang)

Daur ulang adalah cara yang efektif untuk mengurangi jumlah sampah yang masuk ke tempat pembuangan akhir. Pastikan untuk memilah sampah dengan benar dan mendaur ulang kertas, plastik, kaca, dan logam.

4. Dispose (Pembuangan yang Benar)

Jika kita tidak dapat menghindari sampah, pastikan kita membuangnya dengan benar. Harus selalu diingat: Jangan buang sampah sembarangan! Plus pisahkan sampah sesuai jenisnya, dan buang sampah sesuai dengan jenisnya. Misalnya, jangan mencampur sampah berupa barang elektronik dengan sampah rumah tangga.

5. Edukasi

Penting untuk edukasi diri sendiri dan orang lain tentang pentingnya pengelolaan sampah. Semakin banyak yang tahu tentang dampak buruknya, semakin banyak yang akan berkontribusi dalam menjaga lingkungan.

Upaya Pemerintah dan Masyarakat

Pengelolaan sampah bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga pemerintah dan masyarakat secara keseluruhan. Pemerintah perlu membuat kebijakan yang mendukung pengelolaan sampah yang berkelanjutan, seperti pengembangan fasilitas daur ulang dan pengurangan penggunaan bahan-bahan berbahaya.

Masyarakat juga perlu berperan aktif dalam pengelolaan sampah. Melalui kampanye-kampanye sosial dan kegiatan-kegiatan lingkungan, kita dapat menciptakan kesadaran yang lebih besar tentang pentingnya pengelolaan sampah.

Siti Salamah bersama WasteHub, Penggerak Teknologi Sistem Pengelolaan Sampah

Berawal dari kepeduliannya terhadap pendidikan agama dan karakter anak-anak pemulung di Tangerang, Siti Salamah mendirikan Taman Maghrib Mengaji di tahun 2015. Tama Maghrib mengaji kemudian berganti nama menjadi Rumah Pohon yang didirikan untuk membantu anak-anak pemulung mendapatkan pendidikan spiritual dan pendidikan non formal.

Hati Siti pun tergerak ketika melihat sulitnya kehidupan para pemulung yang setiap harinya harus mengais sampah untuk ditukar dengan uang yang tidak seberapa. Siti Salamah bertekad untuk memberdayakan para pemulung agar taraf hidupnya meningkat serta menghilangkan stigma negatif yang melekat dalam diri mereka.

Pada tahun 2018, Siti Salamah bertemu dengan Ranitya Nurlita dalam sebuah kegiatan. Pada pertemuan tersebut, Siti dan Lita sepakat untuk berkolaborasi untuk memberdayakan para pemulung agar bisa membantu mengelola sampah dengan baik.

WasteHub Membantu Pengelolaan Sampah

Pada tahun yang sama didirikanlah Waste Solution Hub atau WasteHub. WasteHub merupakan inovasi bisnis sosial dengan sistem teknologi yang terintegrasi, yang fokus terhadap pengelolaan sampah dan ekonomi sirkular. WasteHub memberikan kesempatan mepada para pemulung untuk mendapatkan binaan agar bisa mendapay penghasilan yang lebih baik.

Kalau selama ini sampah yang dikumpulkan para pemulung hanya bisa dijual dengan harga rendah ke pengepul. WasteHub menjembatani para pemulung untuk menjual sampahnya ke industri besar sehingga bisa menghasilkan keuntungan berlipat ganda.

Sebagai semua organisasi sosial, WasteHub juga sempat mengalami kendala keuangan di awal berdirinya. Namun saat ini WasteHub sudah berhasil mengumpulkan profit yang bisa digunakan untuk uang operasional.

Hingga saat ini, WasteHub berhasil memgedukasi lebih dari 23ribu pengunjung, memiliki lebih dari 60 relawan, memberdayakan lebih dari 1250 pemulung dan mengelola lebih dari 2.500 kg sampah. 

Siti Salamah

Berkat kepeduliannya terhadap kaum marjinal dan pengelolaan sampah, Siti Salamah suskes mendapatkan penghargaan apresiasi SATU Indonesia Awards dari Astra di tahun 2021. Semoga WasteHub bisa semkain berkembang ke seluruh Indonesia, agar kaum marjinal bisa mendapatkan kegidupan yang lebih baik dan pengelolaan sampah di Indonesia juga bisa semakin baik yaaaa!

Pengelolaan sampah adalah isu penting yang memengaruhi lingkungan dan kesehatan manusia. Setiap individu memiliki peran dalam menjaga lingkungan melalui pengelolaan sampah yang baik. Dengan mengurangi, menggunakan kembali, mendaur ulang, dan membuang sampah dengan benar, kita dapat membantu mengurangi dampak negatifnya. Selain itu, upaya dari pemerintah dan masyarakat juga penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.

Jadi, mari kita bersama-sama berperan aktif dalam menjaga lingkungan dan merayakan keindahan bumi kita. Dengan tindakan yang sederhana namun efektif, kita dapat membuat perubahan positif. Selamat menjaga lingkungan!

Posting Komentar untuk "WasteHub, Penggerak Teknologi Sistem Pengelolaan Sampah"