Berikut 7 Tips Merawat Dispenser Miyako Anda
Dispenser bisa dikatakan sebagai perabot rumah tangga yang cukup penting dalam sebuah rumah, keberadaan dispenser tentunya memudahkan kita untuk mengambil air panas untuk membuat teh, kopi dan mi instant. Sedangkan untuk orangtua yang memiliki bayi dan anak-anak, keberadaan dispenser memudahkan mereka untuk membuat susu anak menggunakan air panas pada dispenser.
Memilih dispenser memang harus disesuaikan dengan keperluan kita, apakah kita memerlukan dispenser dengan pendingin air atau cukup dengan pemanas air-nya saja? Juga sesuaikan dengan budget yang kita miliki, Jika memiliki budget yang minim kamu bisa membeli dispenser miyako murah hingga dispenser yang cukup mahal jika kamu memiliki budget yang lebih.
Perabot rumah tangga yang keberadaannya cukup penting ini terkadang mudah luput dari perawatan kita. Padahal, sebagaimana barang elektronik lainnya dispenser juga memerlukan beberapa perawatan supaya keberadaannya bisa awet dan tahan lama. Berikut beberapa tips merawat dispenser anda:
Tunggu beberapa jam sebelum menyalakan dispenser, saat dispenser baru tiba di tempat tinggal anda
Hal ini dikarenakan guncangan di perjalanan menyebabkan cairan pada kompresor dispenser tidak stabil dan bisa mengakibatkan dispenser kita akan mudah rusak jika langsung dinyalakan. Jadi sebaiknya tunggu beberapa jam sebelum menyalakan dispenser saat dispenser baru tiba di tempat tinggal anda.
Pastikan kabel dispenser sudah dicabut saat mengganti galon
Sebelum mengganti galon yang kosong dengan galon yang baru, pastikan dispenser telah dimatikan dan kabelnya sudah dicabut. Hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya konsleting listrik pada dispenser.
Pastikan air di galon sudah bener-benar habis saat mengganti dengan galon yang baru
Sekaligus habiskan air yang tersisa pada dispenser sebelum memasang galon yang baru. Air yang tersisa pada lubang dispenser tempat galon berada bisa menyebabkan luapan air saat mengganti dengan galon yang baru. Luapan air tersebut bisa membasahi dispenser hingga menyebabkan terjadinya konslet dan kerusakan pada dispenser anda.
Bersihkan dispenser anda secara rutin minal 1 bulan sekali.
Perhatikan juga tempat penampungan air pada bagian bawah keran dispenser. Air yang tersimpan disana selain bisa memunculkan jentik nyamuk juga bisa menyebabkan kelembaban pada dispenser sehingga bisa mengundang jamur yang menempel pada dispenser anda. Membersihkan dispenser air secara rutin tentunya turut serta menjaga kualitas air yang kita minum.
Tempatkan dispenser pada tempat yang sejuk
Serta jangan tempatkan dispenser di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Sinar matahari langsung bisa memeprngaruhi kualitas air di dalam gallon serta bisa menyebabkan kerusakan pada mesin pendingin air dispenser anda.
Gunakan stabilizer pada dispenser untuk listrik yang lebih stabil
Tegangan listrik yang sering naik turun bisa menyebabkan dispenser kita mudah rusak. Gunakan stabilizer listrik untuk menstabilkan aliran listrik dispenser, agar dispenser tetap awet untuk jangka waktu yang lama.
Cabut steker dispenser dari colokan listrik jika anda tidak akan menggunakannya untuk waktu yang lama
Jika anda ingin pergi berlibur dan meninggalkan rumah untuk jangka waktu yang lama, lebih baik lepaskan steker dispenser dari colokan listrik untuk menghindari kerusakan dan konsleting listrik yang dapat tiba-tiba terjadi pada dispenser anda.
Demikian 7 langkah mudah untuk merawat dispenser anda. Jika kita merawat dispenser air dengan benar dan membersihkannya secara rutin, selain menjaga kualitas air yang kita minum melalui dispenser tentunya juga dapat membuat dispenser kita lebih awet dipakai. Apakah anda mempunyai tips lain dalam merawat dispenser anda? Share di kolom komen yuk!
membersihkan dispenser salah satu hal yg penting menurut saya
BalasHapusSetuju mas :D
Hapussaya gak pakai dispenser dirumah :D masih manual masak air pake kompor hehehe, noted tipsnya siapa tau nt dibeliin dispenser sama pak boss :P
BalasHapushihiii. Ayo pak boss, beli dispenser supaya hemat gas. *tapi malah berat ke listrik* Weheheheee
HapusMemastikan kabel sudah dicabut saat mengganti galon itu yang selama ini tidak pernah saya perhatikan. Makasih banyak ya, ini penting bagi saya.
BalasHapusSama-sama mas :D
HapusKadang dianggap sepele juga sih merawat dispenser, padahal kalau udah koslet ya membahayakan juga ya. Saya jarang sih cabut kabel, palingan pencetan on off-nya aja yang digunakan.
BalasHapusIya, udah konslet 2 kali dispenser rumah miss, karena pas ganti galon airnya meluap.. teruus masuk ke mesinnya.. Huhuu
HapusAku ada dispenser tapi jrang takcolokin dian, klo dicolokin duh listrik jebol naek jadi beratus2 ribu tagihannya hihi
BalasHapusWeheheheeee, jadi ga dicolok cuma buat memudahkan ngambil air aja ya mbuul. :D
HapusAir yg netes di dispenser itu suka jadi sarang nyamuk! Jadi harus sering banget dibersihin plus biar dispensernya ngga banyak kuman XD
BalasHapusBetul banget. Kalo didiemin bentaran aja bisa muncul jentik jentik nyamuk ya maaak. Huhuuu
Hapusmerawat dispenser itu susah susah gampang :D
BalasHapusBetuuuul :D
Hapuswah..terima kasih tipsnya mba..udah lama gak disepenser kami disimpen soalnya ada anak-anak, serem sama air panasnya heuheu..
BalasHapusIyaaa, kalo masih 3 tahunan gitu suka bereksplorasi sampe pencet-pencet dispenser ya maaak.. Huhuhuu
HapusKalo steker nya di colok tp power nya mati nyedot listrik gak sih
BalasHapus